Dua Orang Dosen Fakultas Hukum Bakal Jadi Anggota Komite Audit Unand

Liputan dan Berita
Dua Orang Dosen Fakultas Hukum Bakal Jadi Anggota Komite Audit Unand

Gemajustisia.com - Dua orang dosen Fakultas Hukum ditetapkan sebagai anggota KA (Komite Audit) Universitas Andalas. Mereka adalah Prof.Dr. Zainul Daulay, SH., MH dari unsur Majelis Wali Amanat (MWA) dan Dr. Hengki Andora SH., LL.M.

Penetapan itu diumukan oleh panitia seleksi anggota Komite Audit, Selasa (31/05).  Hal itu diketahui melalui berita acara rapat MWA Nomor: 06/ UN.16/MWA/UNAND/2022.

Selain dua orang tersebut, ada dua nama lagi yang diumukan oleh panitia seleksi. Antara lain dosen Fakultas Ekonomi Rahmat Febrianto dan Haryanti dari Tenaga Pendidik.

Zainul Daulay terpilih mewakili MWA di keanggotan Komite Audit melalui musyawarah mufakat. Hal itu disampaikan oleh Rahmat Hidayat anggota MWA Unsur Mahasiswa (UM), Senin (06/06).

Mantan Gubernur Faterna itu menyebutkan, semua anggota MWA menyetujui Dekan FH 2014-2018 itu menjadi anggota sekaligus nantinya sebagai Ketua KA.

Hal itu diatur dalam Peraturan MWA no. 4 tahun 2022 tentang Organisasi, Tata Kerja, dan Keanggotaan Komite Audit. Pasal 18 ayat 2 menyatakan, bahwasannya Ketua KA otomatis di isi oleh utusan dari MWA.

Sedangkan Hengki Andora dan dua orang lainnya dipilih melalui proses seleksi. Tetapi, proses seleksi dan penetapan anggota KA ini masih memiliki PR lainnya. Yaitu, masih kurangnya penetapan anggota KA dari batas maksimal lima orang.

Sebelumnya, terdapat 5 orang yang memasuki seleksi tahap akhir. Namun, MWA tidak meluluskan ke lima orang tersebut untuk menjadi anggota Komite Audit. Dua orang yang tidak lulus itu adalah Azaria Griselda Khairunissa dan Yenni Dilla Roza.

Rahmat Hidayat mengatakan, dua orang tersebut belum memenuhi kualifikasi yang ditetapkan MWA. “Yang pertama memiliki potensi namun ketika diwawancarai MWA, beliau mengatakan belum siap berkomitmen. Dan yang satu lagi memang tidak memenuhi syarat yang ada,” ucap Rahmat.

Untuk mengisi kekosongan tersebut, nantinya MWA akan memberikan rekomendasi calon yang akan dipilih ungkap MWA UM itu lebih jauh. “Saat ini MWA menunggu rapat terlebih dahulu untuk memberikan rekomendasi.”

Sebelumnya diketahui calon yang mendaftar sebagai anggota KA masih sedikit. Dikutip dari gemajustisia.com, Azral selaku panitia seleksi mengatakan minimnya pendaftar ini karena faktor kesibukan calon. Karena, umumnya calon yang mendaftar adalah dari kalangan dosen.

 

Penulis: Nadian

0 Comments

Leave a Reply